Artikel Safety

Sebelum Bekerja, Kenali Bagian-bagian Forklift dan Fungsinya

Bagikan:

bagian forklift

Sejarah forklift pertama kali diawali pada tahun 1906, Pennsylvania Railroad memperkenalkan sebuah platform untuk baterai sebuah truk sebagai alat untuk memindahkan barang. Platform tersebut bernama forklift alias lift truck sebagai kendaraan alat berat yang banyak digunakan dan diciptakan untuk transportasi dan mengangkut material. Bagaimana cara mengoperasikan kendaraan pengangkut logistik tersebut? Oleh karena itu, kita harus berkenalan dengan bagian-bagian forklift dan fungsinya sebelum bekerja.

bagian forklift

Apa saja bagian forklift dan fungsinya? Yuk, simak artikel berikut.

bagian forklift

1). Fork

Fork merupakan bagian forklift yang utama yang berfungsi sebagai penyangga untuk memindahkan material. Bagian ini berbentuk dua buah besi lurus dengan panjang rata-rata 2,5 meter, dengan posisi peletakan barang pada fork menentukan beban maksimal yang bisa diangkat oleh forklift.

2). Carriage

Ini merupakan bagian yang berfungsi sebagai sandaran dan pengaman bagi barang-barang dalam pallet untuk transportasi atau pengangkatan.

3). Mast

Bagian ini merupakan dua buah besi tebal yang terkait dengan hydrolic system dari sebuah forklift. Bagian tersebut berfungsi untuk lifting dan tilting.

4). Overhead Guard

Overhead guard merupakan pelindung untuk pengemudi forklift dari kemungkinan terjadinya barang yang jatuh serta cuaca yang tidak terduga.

5). Counterweight

Bagian ini berguna untuk penyeimbang beban pada forklift, di mana letaknya berlawanan posisi dengan fork.

Berikut ini adalah jenis forklift berdasarkan transmisi yang digunakan:

  1. Automatic Transmission Forklift

Pada umumnya forklift automatic lebih mudah dioperasikan dari pada manual, yang membedakan adalah tuas handle-nya. Tuas handle untuk automatic forklift ada 4 bagian, yaitu:

  1. Tuas pertama: untuk naik dan turun
  2. Handle di setir sebelah kiri: untuk maju dan mundur
  3. Tuas kedua: untuk cungkil.
  4. Tuas ketiga: untuk geser kanan kiri.

Penggunaan forklift otomatis biasanya bagi perusahaan yang bebas polusi seperti asap garment dan produk makanan. Cara pengoperasiannya juga sangat mudah. Hal ini dilihat dari pedal bawah sebagai rem dan kopling.

  1. Manual Transmission Forklift

Forklift jenis ini memiliki pedal yang sama seperti mobil pada umumnya, di antaranya ada pedal gas, kopling, dan rem. Pengoperasian forklift ini lebih sulit dibanding automatic. Forklift manual tidak terdapat tuas handle maju dan mundur seperti automatic forklift. Forklift jenis ini terdapat gigi dan tuas handle naik turun serta cungkil. Kendaraan ini menggunakan bahan bakar solar dengan kapasitas daya angkut hingga 3 hingga 8 ton, sehingga digunakan di outdoor karena menghasilkan polusi yang banyak.

Synergy Solusi (member of Proxsis) siap membantu Anda untuk memahami lebih lanjut mengenai forkflift. Maka dari itu, jangan ragu untuk berkonsultasi bersama Synergy Solusi.

Sumber: www.alatberat.com

5/5 - (1 vote)

Bagikan:

Request Presentation

Agenda Terdekat Productivity Quality




Layanan Kalibrasi

Download Jadwal Training 2023

Proxsis TV

[yikes-mailchimp form=”1″]

Butuh Bantuan?