Artikel Safety

Cara Mencegah Kecelakaan Proyek Konstruksi

Bagikan:

construction-accidentKegiatan pelaksanaan proyek konstruksi terdapat resiko terjadi kecelakaan tinggi, tidak jarang kita temui sebuah kecelakaan ringan seperti tertancap paku atau bahkan meinggal dunia karena keruntuhan. hal ini tentu merupakan hal yang tidak diharapkan, disatu sisi pelaksanaan pembangunan diharapkan dapat selesai secepat mungkin namun dari segi kecelakaan juga ditekan seminimal mungkin sehingga zero Accident dari awal sampai proyek selesai. disini kita bahasa beberapa upaya yang mungkin bisa dilakukan untuk sebagai cara mencegah kecelakaan proyek konstruksi

Cara mencegah kecelakaan proyek konstruksi

  1. Menugaskan personil khusus yang bertanggung jawab memanajemen kecelakaan, kesehatan dan kebersihan lingkungan kerja atau biasa disebut sebagai K3.
  2. Memasang rambu-rambu peringatan seperti awas benda jatuh, awas lobang void, awas listrik, dan rambu proyek lainya. Memakai alat keselamatan kerja sebagai pelindung diri seperti sepatu safety, sabuk pengaman, helm proyek dan penutup kuping sebagai pelindung dari suara bising mesin.
  3. Mengadakan penyuluhan sesering mungkin dengan mengumpulkan seluruh tenaga kerja sehingga dapat mengarahkan dan mengingatkan tentang bahaya kecelakaan proyek dan himbauan agar berhati-hati dalam bekerja.
  4. Merencanakan dengan baik setiap metode pelaksanaan konstruksi, misalnya menghitung benda berat yang akan diangkat tower crane apakah masih dalam batas kapasitas kemampuan beban angkat.
  5. Menutup lobang void dan memberi ralling sementara dipinggirnya, pemasangan ralling juga dipasang pada area tepi struktur gedung agar pekerja aman dari bahaya jatuh dari ketinggian.
  6. Mewajibkan dan menugaskan personil khusus untuk mengontrol pekerja apakah sudah menggunakan alat pengaman diri dan bekerja tanpa terkena resiko kecelakaan.
  7. Membersihkan area proyek sesering mungkin, karena selain menimbulkan susana proyek menyenangkan juga terhindar dari resiko terkena benda-benda berserakan.
  8. Pada pekerjaan pengecoran beton harus dilakukan pengecekan terlebih dahulu apakah bekisting sudah terpasang kuat, dan sambungan besi tulangan sudah benar.
  9. Membuat area khusus merokok agar pekerja tidak merokok sembarangan yang dapat menyebabkan bahaya kebakaran proyek. Memasang tabung APAR alat pemadam api ringan di lokasi proyek yang berpotensi muncul kebakaran.
  10. Meletakan kabel sementara proyek dengan rapi dan aman tidak berserakan.
  11. Mengadakan syukuran, selamatan atau doa bersama memohon kepada Allah SWT agar kegiatan pelaksanaan proyek dapat berlangsung dengan aman dan selesai sesuai target yang direncanakan sebelumnya.

Sumber: http://www.ilmusipil.com/

Rate this post

Tag:

Bagikan:

Request Presentation

Agenda Terdekat Productivity Quality




Layanan Kalibrasi

Download Jadwal Training 2023

Proxsis TV

[yikes-mailchimp form=”1″]

Butuh Bantuan?