In House Training Awareness ISO 13485:2016 PT. Unicharm Indonesia, tanggal 12 – 13 September 2018

Bagikan:

International Organization for Standardization (ISO) menciptakan ISO 13485 sebagai pedoman untuk industri medis. Secara khusus, ISO 13485 membantu manajer memastikan peralatan medis tetap dalam kondisi baik serta memberi panduan dalam pembuatan perangkat medis. Dengan menetapkan peraturan-peraturan dan standar tersebut, ISO 13485 berusaha memastikan bahwa organisasi medis hanya menggunakan perangkat yang mampu membantu pasien secara optimal tanpa menyebabkan kecelakaan atau bahaya pada pasien.

Standar 13485 menggantikan beberapa dokumen standar lainnya, dan biasanya dikombinasikan dengan ISO 9001, meskipun tidak harus demikian. ISO 13485 berfungsi sebagai panduan bagi perusahaan medis tentang bagaimana membuat dan memelihara peralatan medis yang berkualitas. Di sisi manufaktur, standar 13485 menampilkan nilai dan informasi tentang apa yang membuat peralatan medis berada pada kondisi standar atau di bawah standar, dengan petalatan di bawah standar menjadi ilegal atau tidak etis untuk digunakan.

Desain juga distandardisasi untuk membantu dokter saat melakukan transisi dari satu peralatan ke peralatan baru, atau dari satu pembuat ke pembuat lain sehingga profesional medis bisa tetap bekerja tanpa harus membiasakan terlebih dahulu dengan peralatan baru. Di sisi manajerial, ISO 13485 menggariskan bagaimana supervisor dan manajer harus memeriksa kualitas dan cara mempertahankan kualitas itu. Terdapat bagian pada standar tentang bagaimana melacak dan melaporkan sterilisasi peralatan, cara memeriksa perangkat implan, memverifikasi efektivitas perangkat, dan menjaga manajemen risiko.

IPQI Training Center Surabaya telah menyelenggarakan In House Training Awareness ISO 13485:2016 tanggal 12-13 September 2018 berlokasi di PT. Unicharm Indonesia Mojokerto

Rate this post

Tag:

Bagikan:

Request Presentation

Agenda Terdekat Productivity Quality




Layanan Kalibrasi

Download Jadwal Training 2023

Proxsis TV

[yikes-mailchimp form=”1″]

Butuh Bantuan?