Industri Baja Dan Kimia Jadi Solusi Kurangi Ketergantungan Impor Bahan Baku

Bagikan:

Industri KimiaJAKARTA – Indonesia dinilai perlu mengembangkan dua industri strategis di sektor manufaktur untuk mengurangi ketergantungan impor bahan baku utama,.

Kedua industri tersebut adalah kima dan baja. Pasalnya, Plt. Kepala Badan Kebijakan Fiskal Suahasil Nazara mengatakan kedua komponen tersebut merupakan bahan baku utama sebagian besar industri lainnya.

“Seharusnya yang kita buat dan kembangkan sejak tiga puluh tahun yang lalu adalah dua jenis industri, namanya industri baja dan industri kimia,” kata Suahasil dalam keterangan resminya, Kamis (29/10/2015).

Dia mengatakan, baik industri baja maupun kimia yang ada saat ini belum terlalu kuat untuk menopang kebutuhan bahan baku industri hilir yang banyak tersebar di Indonesia.

“Lihat sekeliling kita ini, tidak ada yang tidak mengandung dua komponen itu, kalau nggak baja, kalau nggak kimia,” lanjutnya.

Menurutnya, jika kedua komponen tersebut dapat diproduksi di dalam negeri, maka  akan ada pengurangan impor yang cukup signifikan, sehingga nantinya dapat mengurangi tekanan pada neraca transaksi berjalan.

Namun demikian, Suahasil menilai usaha pemerintah dalam merintis pendirian kedua indsutri tersebut membutuhkan jangka waktu yang tidak pendek. Pasalnya, dalam membangun dan menjadikan kedua industri tersebut mapan, perlu dukungan yang tak sedikit dan proses yang tak singkat.

“Bisa nggak kita ubah ini? Bisa, cuma jangan kita minta tahun depan, karena industri baja adalah industri jangka panjang,” tegasnya.

 

Sumber: http://industri.bisnis.com/

Rate this post

Tag:

Bagikan:

Request Presentation

Agenda Terdekat Productivity Quality




Layanan Kalibrasi

Download Jadwal Training 2023

Proxsis TV

[yikes-mailchimp form=”1″]

Butuh Bantuan?