Lebih dari 500 orang mengalami cedera akibat kebakaran yang terjadi di sebuah taman bermain air di Taiwan, Sabtu (27/6/2015).

Pemerintah setempat mengkonfirmasi, Minggu (28/6/2015), korban luka mencapai 516 orang, termasuk di antaranya 410 korban yang masih di rumah sakit dan 194 korban yang mendapat perawatan intensif.

Para korban itu dirawat di 43 rumah sakit, dan Presiden Taiwan Ma Ying-jeou mengatakan pemerintah akan memberikan perawatan medis yang terbaik dan akan menyelidiki siapa yang bertanggung-jawab atas kebakaran itu.

“(Saat kejadian) banyak darah dan orang-orang terbakar,” kata seorang korban cedera menggambarkan peristiwa nahas itu.

Meski korban cedera banyak, tidak ada laporan adanya korban tewas. Mereka mengalami luka parah di antaranya luka bakar pada kulit, hingga tungkai habis terbakar.

Menurut Reuters, kebakaran terjadi pukul 20.30 waktu setempat di panggung musik taman bermain air Formosa Fun Coast, yang berlokasi di pinggiran Taipei

Kebakaran terjadi ketika semacam bubuk yang berwarna-warni ditaburkan dari panggung pada acara konser musik ke arah 1.000 orang muda yang sedang berdansa dan tiba-tiba meledak dalam sebuah bola api yang besar.

“Penyebab meledaknya bubuk tersebut masih menjadi bahan investigasi,” kata Chieh-yu sambil menambahkan pihak berwajib telah menghentikan penggunaan bubuk itu hingga pengusutan selesai.

Kepolisian juga meminta keterangan dua karyawan taman yang menyemburkan bubuk-bubuk itu, panitia acara, dan dua teknisi. Fox News menyebutkan kemungkinan mereka akan diberikan sanksi atas kelalaian yang memicu kecelakaan ini.

Laman resmi taman bermain air tersebut menyatakan bahwa wahana kini sudah ditutup sementara.

Source : http://www.voaindonesia.com/ & http://www.tribunnews.com/