Sertifikasi profesi adalah proses pemberian sertifikat kompetensi untuk profesi/keahlian tertentu, dilakukan secara sistematis dan obyektif melalui uji kompetensi terkait profesi/keahlian tersebut yang mengacu kepada standar kompetensi kerja nasional, standar internasional, dan atau standar khusus lainnya.

Ada banyak alasan bagi seorang individu menginginkan manfaat sertifikasi profesi, diantaranya untuk prestasi pribadi, kenaikan gaji atau status, promosi atau keahlian khusus dengan tujuan untuk pengembangan karier.

5 manfaat sertifikasi professional bagi individu

1. Mewujudkan Keunggulan Kompetitif

Ketika seseorang telah mengikuti pelatihan yang tidak ditempuh oleh individu lain, itu akan membuatnya selangkah lebih maju. Sertifikasi dapat membedakan seorang individu profesional dengan profesional lain di bidang yag sama, menunjukkan bahwa individu tersebut memiliki komitmen yang ditunjukkan untuk memahami dan unggul dalam profesi yang dia geluti. Hal tersebut dapat memberi keuntungan, yang sangat penting di pasar kompetitif saat ini.

2. Meningkatkan Efisiensi

Sertifikasi profesional juga dapat membantu memberikan fondasi yang kuat bagi bisnis independen. Pelatihan, informasi, dan pengetahuan lanjutan yang diperoleh dari training khusus dapat memberi pengetahuan dan strategi teknis terbaru yang akan berfungsi untuk memandu dan mengarahkan dalam pelaksanaan proyek, memungkinkan seorang infividu untuk mengelola semua aspek pekerjaan dengan lebih efektif.

3. Meningkatkan Potensi Penghasilan

Waktu dan upaya yang diinvestasikan dalam sertifikasi profesional sering menghasilkan peningkatan pendapatan. Sebagian besar klien akan memahami biaya yang lebih tinggi yang terkait dengan pelatihan khusus dan bersedia membayar konsultan yang memiliki sertifikasi industri. Misalnya, penerima sertifikasi Project Management Professional (PMP) akan menerima gaji 26% lebih tinggi dibandingkan mereka yang tidak bersertifikat PMP.

4. Mengembangkan Pengetahuan dan Keterampilan

Dengan memperoleh informasi atau teknik industri baru dalam pelatihan sertifikasi profesi, seorang individu dapat mengurangi/menghindari kebiasaan kerja yang mungkin menyebabkan inefisiensi atau kualitas hasil kerja sambil meningkatkan kompetensi. Hal ini dapat meningkatkan keterampilan dan kepercayaan diri untuk mencoba sesuatu yang baru yang berdampak positif pada pekerjaan.

5. Membangun Kredibilitas Profesional

Ada peningkatan jumlah perusahaan, nirlaba, dan organisasi pemerintah yang, ketika bekerja dengan konsultan independen, ingin (atau bahkan mungkin diperlukan) untuk melibatkan mereka yang memiliki sertifikasi tertentu dari program yang diakui. Sertifikasi menunjukkan komitmen terhadap profesionalisme yang unggul, menjunjung tinggi standar industri, dan pembelajaran berkelanjutan. Hal ini dapat membantu meningkatkan kredibilitas dan prestise profesional dalam jaringan, dan meningkatkan kredibilitas dalam mengejar peluang bisnis baru.

Tapi bukan hanya karyawan saja yang mendapat manfaat sertifikasi profesi. Perusahaan pun juga dapat mengambil banyak manfaat sertifikasi profesi.

5 Manfaat sertifikasi bagi institusi / perusahaan

1. Karyawan lebih bahagia dan termotivasi

Karyawan yang bahagia lebih kecil kemungkinannya untuk mencari ‘rumput yang lebih hijau’ di tempat lain, ini dapat memangkas waktu yang diperlukan untuk mencari kandidat baru untuk suatu posisi yang ditinggalkan karyawan lama. Karyawan yang bahagia juga akan lebih produktif dalam pekerjaan mereka, menyebarkan antusiasme berkontribusi lebih dalam kesejahteraan di perusahaan. Dengan sertifikasi akan meningkatkan kepercayaan diri dan motivasi yang berimbas pada kredibilitas instansi dan professional di mata klien dan mitra. Sertifikasi juga memberi institusi kemudahan dalam mendapat kandidat karyawan baru dengan lebih efisien. Selain itu, instansi akan mendapatkan kandidat yang berkualitas serta professional.

2. Meningkatkan Produktivitas

Kunci dalam pertumbuhan produktifitas yang lebih cepat adalah kemampuan menggabungkan teknologi baru dengan sumber daya manusia yang tepat. Guna mengubah operasional, proses, serta praktik manajerial perusahaan untuk mendapatkan peluang baru. Maka, bukan hanya berinvestasi pada teknologi, melainkan juga memberikan pelatihan maupun sertifikasi professional untuk sumber daya manusia yang terlibat di dalam prosesnya. Sertifikasi meningkatkan keterampilan yang berkontribusi pada priduktivitas, sehingga menghasilkan tim yang lebih efisien dalam meningkatkan pendapatan perusahaan.

3. Meningkatkan keterampilan

Ketampilan yang meningkat berkontribusi pada peningkatan cara perusahaan beroperasi, memberikan ide dan prespektif baru. Instansi memapu mengembangkan dan menumbuhkan leader kedepannya. Keterampilan dalam teknologi saat ini, akan memberikan daya saing yang bernilai tinggi di mata competitor. Keterampilan juga dapat meningkatkan kemungkinan karyawan untuk melakukan berbagai pekerjaan yang lebih besar.

4. Image institusi yang lebih professional

Karyawan dengan sertifikat profesi akan menciptakan citra intansi yang lebih kredibel di mata klien dan mitra. Sertifikasi juga akan memperluas jaringan oranisasi di bidang dan industri terkait lainnya, sehingga dapat memanfaatkan ketramoilan karyawannya untuk memasarkan produk dan layanan perusahaan pada jaringan social dan bisnis mereka. Selain dari segi harga (layanan/produk) sertifikasi yang kredibel dapat menjadi pembeda dengan kompetitor. Sertifikasi menunjukkan konfirmasi independen tentang kemampuan dan keterampilan karyawan. Sertifikasi adalah komitmen yang dapat dikenali untuk keunggulan

5. Meningkatkan efisiensi dan mengurangi risiko

Manfaat sertifikasi professional lainnya adalah memberikan kepercayaan organisasi terhadap keandalan, pengetahuam, dan kompetensi karyawannya. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan kepatuhan terhadap standar kualitas industri maupun regulasi perundangan yang berlaku. Serta memastikan pengetahuan karyawan saat ini, yang memberikan keunggulan kompetitif yang kuat. Perusahaan yang efisien adalah perusahaan yang dapat meminimalisir pengawasan dengan memberikan tanggung jawab segingga dapat berperan pada pekerjaannya. Hal ini, memungkinkan instansi meminimalisir biaya untuk pengawasan, dan mengalihkannya untuk membiayai sertifikasi pada karyawannya. Standarisasi keahlian sebagai persyaratan karyawan lebih mudah dikelola dalam kerangka kerja industri.

Proxsis siap menjadi mitra bagi perusahaan dan individu dalam pencapaian sertifikasi personil di berbagai bidang. Dibuktikan dengan luas dan banyaknya klien yang sudah didukung Proxsis dari berbagai industri dan jenis institusi. Untuk mendapatkan lebih banyak informasi terkait sertifikasi profesi, silakan hubungi kami di (Telp / WA) ICA– 0811 1798 353, atau melalui kontak email kami di [email protected].